Tugas dikumpulkan bersamaan dengan lembar jawab UAS.
Tugas ini TIDAK untuk dibuka
saat UAS!
Jawablah semua pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar!
1.
Jelaskan apa yang dimaksud
dengan sinyal digital dan sinyal analog!
2.
Sebutkan dua tipe dasar noise (derau) listrik dan jelaskan
penyebab tiap derau tersebut!
3.
Sebutkan dan jelaskan
tiga klasifikasi elemen-elemen yang dapat digunakan untuk menampilkan data!
4.
Apa yang dimaksud dengan
penampil alfanumerik dan sebutkan dua tipe penampil alfanumerik!
5.
Sebutkan kegunaan sensor
perpindahan!
6.
Apa yang dimaksud dengan
encoder (enkoder) dan sebutkan serta
jelaskan dua kategori enkoder posisi!
7. Jelaskan
apa yang dimaksud dengan istilah error?
8. Sebutkan dan jelaskan 3 macam error yang kerap dijumpai dalam
spesifikasi sistem-sistem instrumentasi!
9.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan sensor cerdas (smart sensors)?
10. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sistem akuisisi
data (Data Acquisition System)?
11. Sebutkan dan jelaskan fungsi 4 elemen yang ada
dalam sebuah sistem akuisisi data!
12.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan kontrol loop terbuka (open-loop control)! Sebutkan elemen-elemen dasarnya!
13.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan kontrol loop tertutup (closed-loop control)! Sebutkan elemen-elemen dasarnya!
Jawaban :
1. SINYAL ANALOG adalah
sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan
mengubah karakteristik gelombang. SINYAL
DIGITAL merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang
dapat mengalamogi Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan
2. Noise
internal adalah noise yang dibangkitkan oleh komponen-komponen dalam sistem
komunikasi. Noise eksternal. Dihasilkan oleh sumber di luar sistem
komunikasi.Ada dua macam noise eksternal yaitu noise buatan manusia (man-made
noise) dan noise alami (ekstra terrestrial)
3. Numerik,
(bilangan bulat.bilangan riil) karakter (alfabet.angka.simbol)
Boolean(true.false)
4. Alfanumerik
adalah bagian dari Alphabet dan Nomor,biasanya kata alfanumerik kita temukan
saat permintaan memasukkan password,saat anda diminta memasukkan alfanumerik
pada password artinya anda harus memasukkan huruf dan angka pada password anda
5. Perpindahan
fungsi sensor linear adalah perpindahan linier mekanik menjadi sinyal listrik
6. encoder adalah
divais elektromekanik yang dapat memonitor gerakan dan posisi.
7. adalah
sumber variasi data yang tidak dapat dimasukkan ke dalam model.
8. Eror Histeresis adalah Error histeresis digunakan untuk
menyatakan selisih keluaran yang diperoleh dari nilai besaran yang sama, yang
sedang diukur berkenaan dengan apakah nilainya didapat melalui perubahan
kontinu naik atau turun
Error non-linieritas
Eror ini biasanya digunakan ketika mengasumsikan sebuah hubungan yang tidak linier menjadi hubungan yang linier (untuk melakukan pendekatan).
Error penyisipan
Untuk mengerti fenomena error penyisipan, langsung aja ambil contoh. Misalkan dilakukan pengukuran temperatur dengan menggunakan termometer pada air yang panas.
Error non-linieritas
Eror ini biasanya digunakan ketika mengasumsikan sebuah hubungan yang tidak linier menjadi hubungan yang linier (untuk melakukan pendekatan).
Error penyisipan
Untuk mengerti fenomena error penyisipan, langsung aja ambil contoh. Misalkan dilakukan pengukuran temperatur dengan menggunakan termometer pada air yang panas.
9.
Sebuah transduser pintar adalah analog atau digital transduser atau aktuator dikombinasikan dengan unit pengolahan dan
antarmuka komunikasi
10. Sistem
akuisisi data menkonversikan besaran fisis sumber data ke bentuk sinyal digital
dan diolah oleh suatu komputer.
11. Elemen masukan terdiri dari bermacam-macam transduser, pengkondisi sinyal, dan multiplekser.
11. Elemen masukan terdiri dari bermacam-macam transduser, pengkondisi sinyal, dan multiplekser.
Elemen sampling terdiri dari filter low-pass,
rangkaian S/H, A/D converter.
Elemen kontrol merupakan unit pengolahan sentral (Central
Processing Unit/CPU).
Elemen keluaran terdiri
dari D/A Converter, filter low-pass dan (sin x)/x correction, I/O, Modem,
Storage device, Display device, dan Printout device.
12. Sistem kendali lup terbuka atau umpan maju (feedforward control) umumnya mempergunakan pengatur (controller) serta aktuator kendali (control actuator) yang berguna untuk memperoleh respon sistem yang baik. Sistem kendali ini keluarannya tidak diperhitungkan ulang oleh controller. Suatu keadaan apakah plant benar-benar telah mencapai target seperti yang dikehendaki masukan atau referensi, tidak dapat mempengaruhi kinerja kontroler.
